Pansy

pansy cover

“ya tuhan…. Ya tuhan!!!!” Suri mengitari rumah orangtuanya dengan gelisah dan terus meremas-remas tangannya yang berkeringat dingin. “eonni!!! Bantu aku!!” rengeknya, sungguh, ini rengekannya yang pertama. Kepalanya seperti ingin pecah begitu mendengar suara suaminya di ponsel beberapa saat yang lalu.

“lagi pula siapa sih yang mengunggah foto murahan macam itu? Sungguh!!!” Suri mengerang frustasi dan menjatuhkan tubuhnya ke atas sofa. Kakak iparnya yang tiba-tiba datang masih sibuk membelai chihua-hua di pangkuannya. Terserahlah, Suri tidak begitu perduli lagi dengan apa yang di katakan orang di sebelahnya ini.

“memangnya artikel itu mengatakan apa?” tanya Ah-Ra pada akhirnya dan mengalihkan pandangannya ke arah Suri.

“judulnya saja sudah memuakan ‘click! Lee Suri dating with Ulzzang Kwak Min Jun’ apa-apaan coba? Aku akan mencelupkan kepala mereka ke mangkuk sup mendidih!” Suri melemparkan ponselnya yang membuka satu situs online hiburan Korea.

Ah-Ra membaca dengan seksama artikel yang di tulis, bahkan di sana di buktikan dengan foto-foto Suri dan Min Jun yang sedang menikmati secangkir kopi. “kau berselingkuh?” tanya Ah-Ra dengan mata terbelalak.

Suri hanya memandang Ah-Ra tidak percaya “ayolah eonni, aku serius”

“baiklah-baiklah, aku tahu, kau tidak mungkin menyelingkuhi ‘Raja Setan’-mu itu kan?” Ah-Ra melihat baik-baik ke dalam wajah adik iparnya, meski dia tidak sepandai Kyuhyun dalam membaca wajah Suri, Ah-Ra tahu, Suri benar-benar tertekan dengan berita menyebalkan seperti ini, tapi dia ingin tertawa, sungguh ingin tertawa melihat wajah lemas Suri ketika Kyuhyun mulai mengintrogasinya di ponsel beberapa waktu yang lalu.

“jadi sebenarnya apa yang kau lakukan waktu itu dengan Min Jun?”

“seperti saranmu, aku menghubungi teman lamaku yang bekerja sebagai designer untuk memasarkan rancangannya di Korea, lalu karna satu-satunya orang yang ku kenal baik dalam bisnis seperti ini hanya MJ, maka aku menghubunginya untuk meminta bantuan… dan pagi tadi! Aku bertemu dengannya, membicarakan bagaimana system Korea dan lain sebagainya. Tidak mungkin kan aku berbicang masalah serius di gudang wardrobe miliknya? Maka itu aku pergi ke Coffee Chain  untuk berbincang.” Suri menghela nafasya jengkel “hanya seperti itu!”

Suri membelai kepala Chihuahua milik Ah-Ra, wajahnya letih, ini sudah pukul 11 siang, baru saja dia kembali ke rumah orangtuanya, tiba-tiba Kyuhyun menelphonenya untuk menanyakan hal seperti ini. Bagaimana kakinya tidak lemas coba?

“sepertinya Sungjin Oppa yang adiknya Sungmin Oppa pun tidak pernah di sorot urusan pribadinya, kenapa aku harus di sorot?” merasa kasihan dengan yang di alami Suri, Ah-Ra memberikannya sebatang coklat, mata gadis itu berkilat-kilat ketika melihat sebatang coklat terjulur ke hadapannya.

Tanpa pikir panjang Suri langsung meraih cokelat yang di sodorkan Ah-Ra dan melahapnya rakus. “jadi kenapa tidak kau jelaskan pada Kyuhyun”

Suri menghentikan makannya, dia mengingat-ingat kejadian beberapa saat yang lalu

*

“dengar! Aku belum sampai genap tiga hari tidak menemuimu, dan kau berani-benarinya minum kopi bersama Min Jun itu?” suara Kyuhyun datar, sangat datarm sudah pasti Kyuhyun marah, Suri yakin itu, bahkan dengan member Super Junior yang lainpun Kyuhyun tetap mencemburuinya.

“dengar, aku punya alibi jika aku tidak….”

“jadi kau punya penjelasa? Wah hebat betul sekarang. Kau bahkan sudah menyiapkan alibi? Ckck” Kyuhyun berdecak, tidak ada satu suarapun dari member Super Junior lainnya seperti biasa.

“bukan.. bukan begitu.. aku…”

“kau tergagap, Cho Suri?” Kyuhyun mendikte baik-baik setiap perkataan yang terlontar dari bibirnya.

“makanya dengarkan aku dulu!”

“aku banyak pekerjaan hari ini” Kyuhyun menutup sambungan telephonenya tanpa aba-aba, dan setelahnya ponsel Kyuhyun tidak bisa di hubungi.

*

“dia tidak mau mendengar” Suri menjawab dengan acuhnya, sungguh dia kesal dengan Kyuhyun yang tidak mau mendengarkannya barang satu menit.

“paksa mendengar kalau begitu”

“dan aku merendahkan harga diriku di hadapan Kyuhyun? Jangan harap! Adikmu itu akan besar kepala” Suri menghabiskan smepurna 5 bar coklat hanya dalam 5 menit. Ah-Ra tidak pernah melihat gadis dengan nafsu makan begitu besar saat sedang terkena masalag selain adik iparnya.

“adik ipar, merendahkan dirimu untuk kebaikan apa salahnya?”

Suri memutar bola matanya jengkel. “salahnya aku menikahi adikmu” Suri bangkit dan meraih tasnya. Hari ini Super Junior M akan ke Korea. Itu berarti ada kesempatan Suri menjelaskan meski dia tahu pasti Kyuhyun tidak akan menggubrisnya.

“kau mau kemana?” teriak Ah-Ra dari ruang tengah.

“MNet!”

untuk pertama kalinya, Suri memakai fasilitas yang Kyuhyun berikan padanya, mobil. Audi berwarna merah itu selalu terongok di garasi rumahnya, Suri tidak suka menyetir. Tapi kali ini dia memilih untuk menyetir sendiri, mengantisipasi jika Kyuhyun belum juga reda amarahnya dan meninggalkan Suri begitu saja, dia bisa pulang sendiri.

Sore itu Super Junior belum datang, dan Suri terpaksa harus menunggu di luar gedung MNet, sejujurnya jika hari ini Kyuhyun tidak marah padanya, Suri lebih memilih untuk tidur di rumah orangtuanya. Tapi lihatlah dia sekarang, hanya duduk di balik kemudi dan di temani kopi yang di beinya di jalan. Sungguh, ini tidak menarik untuknya.

Area parkir yang sebelumnya sepi tiba-tiba terdengar riuh, suara perempuan menjerit dan dari sekian banyak suara entah kenapa Suri hanya bisa mendengar suara yang meneriakan nama Kyuhyun. Seketika tubuh Suri menegang, tubuhnya kaku dengan hanya mendengar nama Kyuhyun.

Mobil van Super Junior berhenti, mereka keluar dan buru-buru memasuki gedung MNet. Suri maish belum berani keluar dari mobilnya, bahkan tangannya berkeringat dingin untuk menghadapi wajan Kyuhyun yang mengerikan.

Baru setelah kerumunan mengurang, Suri berani keluar dan secepat kilat berlari memasuki gedung MNet. Dia mencari manager Super Junior saat itu juga.

“apa yang kau lakukan disini?” tanya Sungmin sedikit terkejut saat dia baru saja menutup pintu ruang make up.

“aku harus bertemu dengan Kyuhyun” Suri menyingkirkan tubuh Sungmin begitu saja dan masuk dengan terburu-buru. Baru saja pintu terbuka, Suri kembali menutupnya dengan keras, wajah gadis itu berubah pucat pasi, Suri mengerjapkan matanya beberapa kali.

Heran dengan reaksi Suri, Sungmin kembali mendekat “waeyo?”

“Kyuhyun telanjang” katanya dengan wajah yang polos dan masih dalam keadaan shock. Suri menunggu dan menghitung dalam hati hingga angka ke sepuluh kemudian membuka pintu lagi. Kali ini perlahan, dia memunculkan wajahnya terlebih dahulu. Yakin Kyuhyun sudah memakai bajunya dengan benar, baru Suri masuk, menutup pintu dengan sangat hati-hati.

Sedangkan Sungmin dan Hyukjae yang berdiri di luar ruangan saling berpandangan. “adikmu sudah menikah dengan Kyuhyun kan?” tanya Hyukjae dan di jawab dengan anggukan Sungmin. “lalu kenapa melihat Kyuhyun telanjang saja begitu shock?”

Kyuhyun tidak menyapanya, wajahnya dingin dan aura berubah menjadi hitam di sekeliling Kyuhyun, Suri yakin kakinya bergetar. Dia belum pernah menemui mata Kyuhyun setajam itu ketika meliriknya, seolah Kyuhyun siap melahapnya hidup-hidup saat itu juga.

“Kyuhyun-ah, kau harus mendengarnya langsung dariku…” Suri berjalan mendekat.

Mengetahui hal yang akan di bicarakan adalah hal sensitive, Zhoumi, Siwon, Henry, Donghae dan yang masih berada dalam ruang make up memutuskan untuk meninggalkan Kyuhyun dan Suri berdua.

“apa yang harus ku dengar? Pembelaanmu?” Kyuhyun menenggak sebotol air mineral.

“bukan, alasan kenapa aku menemui Min Jun hari ini”

“kau mempunyai hubungan dengannya?” Kyuhyun memotong perkataan Suri begitu saja, tanpa melihat wajah Suri, intonasinya tetap datar, lurus seperti penggaris.

“bukan… tapi…”

“kau hanya ingin bertemu dengannya?”

Suri terdiam, tidak membalas ucapan Kyuhyun, gadis itu melihat mata Kyuhyun yang terfokus pada ponsel, rasa jengkelnya mengalahkan aura hitam yang di keluarkan Kyuhyun saat ini “kau terlalu picik” balas Suri datar, jelas gadis itu terbawa emosi.

“picik?” Kyuhyun meletakan ponselnya, dia berjalan mendekat, berdiri tepat di depan wajah Suri yang tidak kalah dinginnya “aku picik katamu?” kata Kyuhyun lambat-lambat.

“ya”

“dan kau naïf” balas Kyuhyun.

“naïf?” Suri mulai menaikan nada bicara meski sebagian dirinya merasa kasihan melihat garis hitam di bawah mata Kyuhyun yang tersamarkan make up.

“ya”

“kau berengsek, Cho!” Suri berbalik hendak meninggalkan ruang make up ketika Kyuhyun mulai menaikan nada bicaranya.

“oh ya, aku picik, berengsek, territorial!” Kyuhyun menarik pergelangan tangan gadis itu kasar, memojokannya hingga membentur pintu dan berdebam. “apa lagi? Apa lagi yang ingin kau katakan? cepat katakan?!” Kyuhyun menuntutnya dengan suara rendah yang mengancam. Ini sungguh lebih menyeramkan di bandingkan dengan suaranya yang meninggi.

“dan…” Suri mengatur nafasnya.

“dan?”

“dan kau suamiku” Suri menghentakan tangan Kyuhyun dari pergelangan tangannya, dia berjalan dengan kasar, membanting pintu hingga dinding bergetar. Suri tidak tahu harus menyakinkan apa pada Kyuhyun agar dia mau mendengarkannya.

Kyuhyun memejamkan matanya, mengatur nafasnya perlahan-lahan. Tapi kemudian tawanya pecah, Kyuhyun tertawa hingga berjongkok dan memegangi perutnya. Ekspresi Suri benar-bena menggelitiki perutnya saat ini. “ya tuhan, apa yang di katakannya tadi? Konyol benar”

Setelah yakin wajahnya kembali menyeramkan, Kyuhyun keluar dari ruang make up dengan mambating pintu lebih keras dari yang Suri lakukan. Kyuhyun tidak memperdulikan member yang masih menatapnya penuh tanda tanya, dia berjalan menuju backstage untuk recording pertama.

“aku rasa ada yang harus bertanggung jawab jika pintu ini rusak” Donghae membelai daun pintu yang mengalami kesialan berutbi-tubi baik dari Suri maupun Kyuhyun.

Semua pandangan tertuju pada manager mereka yang ikut terbengong melihat Kyuhyun. “tanyakan pada CEO” katanya kemudian berlalu megekor Kyuhyun.

 

“kau baik-baik saja, Kyu?” Hyukjae menepuk punggung Kyuhyun yang terlihat sedikit tidak bersemangat. Kyuhyun hanya mengangguk. “jangan campurkan masalah pribadi dengan pekerjaan. Aku mungkin tidak mengerti bagaimana perasaanmu saat ini, tapi di pojokan itu tidak enak, Kyu” Hyukjae masih menatap lurus-lurus, tidak sedeikitpun memandang Kyuhyun.

“yang ku maksud terpojok itu isterimu, Min Jun itu famous ulzzang kan? Pasti banyak yang menyerang Suri juga saat ini.”

“jadi kau bersimpati pada Suri? Bukan padaku?”

“bukan.. bukan begitu maksudku. Aku juga bersimpati padamu, tapi lebih baik denganrkan penjelasan isterimu dahulu, jika dia memang salah baru kau boleh marah seperti tadi padanya”

Kyuhyun tidak menjawabnya, dia masih terduduk di sudut panggung dengan sebotol air mineral di tangannya, tangan Sungmin memijat pundak Kyuhyun. Di  ceramahi seperti apapun, Kyuhyun tidak akan melunak.

Sedangkan Suri? Dia bersembunyi di balik bilik kamar mandi wanita di dalam gedug MNet. Kupingnya di sumpal earphone, lagu berdentum kencang-kencang di telinganya. Setiap kali ada yang mengetuk pintu kamar mandi Suri akan menendang pintu dan berteriak ‘KA!’

Kepalanya penuh dengan kata-kata kotor yang bisa saja di keluarkannya saat Kyuhyun bertanya tadi, tapi Suri sadar, itu hanya akan memperkeruh suasana. Suri melirik jam di ponselnya. Beberapa menit lagi Kyuhyun akan selesai di MNet, kemudian pergi untuk Seoul Music Award, tidak aka nada waktu untuk bicara lagi.

Suri memutuskan untuk keluar dari persembunyiannya. Rambutnya terlihat berantakan karna setiap kali dia mengingat wajah Kyuhyun, tangan Suri refleks mengacak-acakan rambutnya. Baru dia menutup pintu toilet wanita, Kyuhyun keluar dari toilet pria. Wajahnya terlihat sedikit lesu, namun dengan cepat Kyuhyun merubah lagi wajahnya menjadi dingin. Kyuhyun menyipitkan matanya.

“ada tornado di toilet wanita?” Kyuhyun tersenyum licik kemudian meninggalkan Suri begitu saja.

“cium bokongku, Cho Kyuhyun” gumam Suri sambil berjalan lesu mengekor Kyuhyun.

“dengan senang hati” Kyuhyun mengucapkannya berbisik hingga Suri tidak begitu jelas mendengar apa yang Kyuhyun katakan.

“apa?” Suri berlari-lari kecil menyusul langkah Kyuhyun “tadi kau bilang apa?”

Kyuhyun hanya menatap Suri “kau berpacaran dengan Min Jun” ledek Kyuhyun dan masuk ke ruang tunggu.

“kau masih tidak ingin bicara denganku?” Suri menunggu tepat sebelum pintu keluar MNet. Kyuhyun tidak menjawabnya sedikitpun. “baiklah”

Suri berbalik, dia memilih keluar dari pintu lain, langsung menuju mobilnya dan kembali ke rumahnya di cheongdam-dong. Suri ingat apa yang Kyuhyun katakan untuk tidak kembali ke Cheongdam-dong jika tanpa dirinya, tapi itu satu-satunya tempat dimana dia bisa meluapkan emosinya.

 

Dia langsung naik menuju lantai tiga, terduduk di sudut taman, tanpa lampu dan tanpa penerangan apapun. jika tahu ada yang mengikutinya hari ini untuk bertemu Min Jun, dia akan lebih memilih untuk membicarakannya melalui telephone. Tapi ya, biarlah, toh semua sudah terjadi. Suri memilin tali sepatunya yang terlepas.

Beberapa waktu yang lalu, Suri bertaruh pada Kyuhyun, jika dia menang award di Seoul Music Award maka Kyuhyun wajib berterimakasih dalam sepuluh bahasa, Suri sudah tidak perduli lagi, apapun yang di menangkan Kyuhyun, dia hanya ingin Kyuhyun mendengarnya.

“dimana Suri? Ada yang bisa menghubunginya?” tanya Kyuhyun panik pada semua member yang sibuk bertanya kesana-kemari mengenai keberadaan Suri.

“tidak ada yang melihatnya, dia belum kembali ke rumah semenjak keluar tadi” Sungmin menggeleng dan masih memfokuskan pandangannya pada ponsel.

“kemana dia biasa menghabiskan waktu jika sedang banyak masalah?” Siwon berusaha menenangkan Kyuhyun yang hampir setiap kali berbicara dengan nada membentak.

“di dekatku”

“selain itu?”

“dikamarnya dan dia belum kembali ke rumah orangtuanya”

tiba-tiba Kyuhyun teringat sesuatu, Kyuhyun mengumpat sesaat dan turun dari mobil van yang membawa mereka. Kyuhyun turun begitu saja di tengah jalan, memberhentikan taxi dan meluncur kemana tempat gadis itu berada.

Kyuhyun tidak pernah salah barang satu inchipun mengenai gadisnya. Di depan rumah mereka yang terletak di Cheongdam-dong terparkir audi a1 merah pemberian Kyuhyun.

Semoga dia tidak menyadarinya.

Kyuhyun langsung naik ke roof top garden mereka dan menemukan gadis itu menyembunyikan kepalanya di antara lutut. Rambutnya tergerai bernatakan di tuip sepoi angin. Tidak terdengar suara isakan sedikipun.

Kyuhyun merengkuh tubuh Suri saat itu juga. “apa yang kau lakukan disini?”

Suri menoleh kaget, dia tidak menyadari keberadaan Kyuhyun disana. Mulutnya terbuka sedikit, matanya terbelalak. “sejak kapan kau disini?”

“baru sampai” Kyuhyun ikut terduduk di samping gadisnya, Kyuhyun menjalarkan ibu jarinya pada pipi Suri, tidak basah. Gadis ini tidak menangis sedikitpun. “kenapa kau tidak mendengarkanku sedikitpun?”

“mendengarkan apa?” Kyuhyun tidak menjawab, dia merangkul Suri untuk mendekat. “maksudmu untuk tidak mendekati rumah?” Kyuhyun hanya mengangguk.

“maafkan aku, aku hanya tidak ingin terlihat lemas jika Omma melihatku”

keduanya terdiam. Baru sekitar lewat tiga puluh menit Kyuhyun mengajak Suri untuk keluar. Malam ini Kyuhyun menyetir dengan sangat hati-hati. Semakin lama, semakin menjauhi pusat kota dan semakin menanjak. Padang ilalang dengan kincir angin mulai terlihat dari kejauhan. Semakin dekat semakin mempesona.

“Nanji Camp?” tanya Suri saat melihat papan petunjuk arah. “kau mau mengajakku berkemah?” Kyuhyun tidak menjawab apapun.

mobil Kyuhyun bergerak melewati pintu gerbang Nanji Camp dan terus bergerak naik, bukit mulai berkelok dengan sisi-sisi ilalang setinggi punggung orang dewasa. Kincir angir terdengar mederu mengikkuti kecepatan angin. Sesekali saat tidak terhalang ilalang, lampu-lampu kota terlihat mempesona dengan berbagai warna, lampu mobil berkelok-kelok di sudut-sudut jalan kota seoul. Entah kemana Kyuhyun akan membawanya kali ini.

Jauh dari keramaian dan jauh dari pusat kota Kyuhyun menghentikan laju mobilnya. Mobil mereka berhenti tepat di depan pekarangan luas dengan pagar batu sebatas pinggul, pohon-pohon di sekitar di sampirkan lampu sembarang. Rumah itu sederhana dengan bentuknya yang mengagumkan, berkelok seperti cangkang hewan molusca.

12-Chenequia-Residence-Exterior4

Suri masih terpesona dengan bentuk, pemandangan dan dekorasi yang ada pada rumah itu saat Kyuhyun membukakn pintu mobil untuknya. “turunlah” perintah Kyuhyun dengan nada yang malas.

Pekarangannya luas tanpa ada embel-embel kolam kecil sebagai pemanis. Rumput-rumput tubuh seperti karpet. Kyuhyun membuka pintu dengan kunci yang di bawanya. Lampu ruang tengah otomatis menyala ketika pintu terbuka. Suri masih terpesona dengan detil sederhana dari rumah itu hingga lupa menanyakan apapun.

“kemarilah” panggil Kyuhyun menjulurkan tangannya untuk Suri genggam.

Tarikan ini berbeda, Kyuhyun menyelipkan jemarinya pada jemari Suri, perlahan dan menuntun, bukan menyeret, Kyuhyun memperingatkan Suri jika ada barang di hadapannya karna tidak ada satupun lampu yang meneerangi ruang belakang. “awasi kakimu, jangan sampai ada memar”

Dan Suri menutup mulutnya begitu melihat apa yang bebrada di halaman belakang rumah tersebut. Dua bangku dengan balutan kain putih gading juga aksen pita berwarna biru muda yang terpisahkan oleh sebuah meja bulat terdapat di tengah halaman belakang yang menghadap langsung ke sungai Han.

“tunggu disini” Kyuhyun pergi ke suatu tempat dan sibuk selama beberapa saat, menata piring, makanan, centerpieces, lilin, wine, gelas dan lain sebagainya di atas meja.

sungguh, jika harga dirinya tidak selangit, mungkin Suri sudah bercucuran air mata dan tersungkur karna bahagia. Tapi dia menahannya baik-baik agar tak jatuh setetes pun airmatanya.

“kemarilah” Kyuhyun kembali memanggilnya, menarikan kursi berhadapan dengan Kyuhyun. “aku terlalu sibuk untuk menyiapkan yang lebih besar dari ini, jadi hanya makan malam. Kau belum makan kan?” tanya Kyuhyun.

Suri hanya menggeleng, masih takjub dengan apa yang Kyuhyun perbuat. Kyuhyun sibuk memotong-motong steak di piringnya hingga bite size kemudian menukar dengan milik Suri.  Menuangkan red wine dengan aroma menggoda ke gelas mereka berdua hingga terisi setengahnya. Suri masih takjub dengan apa yang Kyuhyun perbuat hingga steak di biarkan begitu saja tanpa di sentuhnya.

“apa?” Kyuhyun membelalakan matanya. “makan cepat”

Ya tuhan, ini pasti mimpi, sungguh ini mimpi.. dan jangan biarkan aku bangun. Suri terus berharap dalam hatinya. “Kyu…”

“Kyu?” Kyuhyun menaikan sebelah alis matanya ketika mendengar kata-kata Kyu dari bibir gadis itu. “sebelumnya kau selalu memanggilku, Cho, bukan Kyu”

“baiklah! Cho! Puas?” Kyuhyun mengangguk geli “tadi pagi…. Aku dan Min Jun hanya membicarakan soal shop yang waktu itu kita bicarakan, aku merasa tua bekerja di agensi iklan” Suri tertunduk, mengatakannya dengan suara berbisik.

“aku tahu..”

“kau tahu? Bagaimana bisa?”

Kyuhyun masih berusaha menahan tertawaannya yang sebentar lagi akan meledak, dia menelan semua makanan yang ada di dalam mulutnya dengan segera. “begini, aku dan Min Jun sebenarnya saling mengenal. Dan aku yang meminta kalian untuk bertemu disana, lalu aku juga yang menyuruh fans untuk memotret kalian, jadi aku ada alasan untuk tidak bertemu denganmu beberapa saat dan mempersiapkan ini” Kyuhyun memasukan steak ke dalam mulutnya, mengoyaknya perlahan tanpa memeperhatikan wajah Suri.

“kau sialan, Cho Kyuhyun” suara gadis itu yang biasanya dingin berubah, suaranya bergetar perlahan, matanya panas, sudah susah payah dia menahan air untuk tidak mengalir keluar dari pelupuk matanya, tapi sial, nasib tidak berpihak pada Suri. Air matanya berjatuhan, menganak di pipinya yang sedikit merona karna menahan amara, bahagia dan perasaan lain yang saling bergelut.

Suri menutpi wajahnya dan badannya mulai bergetar. Kyuhyun yang baru pertama kali melihat gadis itu menangis tertawa canggung lebih karna panik. Dia mendekat, merangkul tubuh Suri ke dalam pelukannya. “dengar.. maafkan aku.. sungguh..” Kyuhyun masih tertawa canggung mendengar Suri menangis.

“ayolah, aku hanya bercanda… jika aku tidak berbuat seperti ini akan sangat sulit untuk menahan tanganku dan tidak menghubungi barang satu jam saja…” Kyuhyun masih membelai punggung Suri khawatir, dia berjongkok di hadapan Suri.

Suri membuka tangan yang menutupi wajahnya, tidak ada air mata, atau lebih tepatnya Suri sudah menghapusnya “aku bercanda” wajahnya kembali datar dan langsung melahap makan malamnya tanpa menoleh lagi ke arah Kyuhyun.

 

Mereka terduduk di atas rumput, saling berpegangan tangan.

“kenapa pansy?”

“maksudmu centerpieces nya?” Suri mengangguk.

“karna pansy bunga yang tubuh hampir setiap tahun, itu melambangkan kebahagian tahun pertama saat menjalani rumah tangga, tiga warnanya menggambarkan Father, Maria dan Holly-ghost. Tiga aspek yang melindungiku dank au” Suri tidak begitu mengerti mengenai bunga, dia hanya mengganguk.

“dan ya, ini rumah siapa?”

“ini?” Kyuhyun menunjuk bangunan tepat di belakang mereka. “ini rumah kita”

“kita? Cheongdam-dong bagaimana?”

“itu rumah Sungmin Hyung, aku hanya menyewanya karna tidak ingin di ganggu. Dan rumah ini, baru di bangun 6 bulan lalu. Jadi belum banyak interior.”

“aku suka”

“aku tahu”

“ulang tahunku itu sebentar lagi. Apa yang ingin kau berikan untukku?”

Suri terlihat berfikir “menurutmu?”

“aku baru saja berfikir, sepertinya mempunyai anak akan menyenangkan”

Suri mengerjapkan matanya, dia gugup dalam hitungan detik jika Kyuhyun menyinggung masalah ini. “aku…”

“tidak apa-apa jika kau belum siap” Kyuhyun mendekatkan bibirnya pada bibir Suri, menciumnya sama seperti pertama kali dia mencium gadis itu. “bodoh. Maaf jika ruang gerakmu jadi terbatas setahun ini. Tapi aku akan terus membatasinya. Jadi, terima atau tidak, kau akan terkurung denganku seumur hidup”

“aku suka territorial man” gumam Suri kemudian berdiri untuk segera tidur, ini sudah pukul 2 pagi.

Baru saja Suri menutup pintu kamarnya, tiba-tiba Kyuhyun terjatuh ke dalam pelukan Suri. Badannya panas dan nafasnya keras. Dan ternyata, tubuh Kyuhyun jauh lebih berat dari pada tubuhnya, Suri terpaksa harus menyeret Kyuhyun hingga ke ranjang. Kyuhyun tidak benar-benar pingsan, dia hanya terlalu lelah.

“kau baik-baik saja? Mau ku panggilkan dokter?”

“tidak, aku tidak butuh dokter” kyuhyu terduduk, matanya terlihat lelah. “aku hanya butuh kau” Kyuhyun menaikan sudut bibirnya.

Suri hanya tertawa melihat ekspresi wajah Kyuhyun, dia tahu apa yang di pikirkan laki-laki mesum sepertinya. “benar? Kau yakin?” Suri melepas kancing kemejanya satu per satu dan mencampakan kemeja berwarna biru muda itu ke lantai kayu.

“kalau begitu, malam ini aku yang memimpin, kau cukup nikmati, Captain Cho”

Kyuhyun menarik lengan gadisnya hingga terduduk di atas pangkuan Kyuhyun “dengan senang hati, Letnan Lee”

 

***

 

Lagi-lagi, suara ponsel Kyuhyun memekakan telinganya. “Cho..” panggil Suri dengan suara parau. “Cho..” bahkan dia menendang kaki Kyuhyun untuk segera bangkit. “Cho.. ponselmu”

“biarkan saja, aku masih ingin tidur”

“aishh!!!” Suri bangkit dan meraih ponsel Kyuhyun “bagaimana bisa kau tidur dengan suara memekakan seperti ini?” Suri menempelkan ponsel Kyuhyun ke telinga laki-laki itu dengan kasar, memaksanya menerima panggilan dari manager.

“aku tahu kau sedang ‘sibuk’ tapi jadwal kita juga sibuk, jadi pastikan kau sudah sampai di Apgoojeong pukul 11” singkat, jelas dan hanya di jawab gumaman tanda tidak perduli dari Kyuhyun.

Baru pukul delapan Kyuhyun bangkit dari kasurnya, menikmati shower bersama gadisnya, sarapan dengan kopi hangat, sandwhich lezat dan wajah manis isterinya. Ah ini bahkan seperti pansy miliknya.

Suri selalu membuat sesuatu yang sulit terkesan mudah dengan caranya, walaupun jarang terlihat melampiaskan rasa bahagianya dia selalu berusaha bahagia sepanjang tahun. Love, eat, pray, tiga aspek yang selalu di dapatnya dengan mudah dari gadisnya. Kyuhyun tidak perlu bunga Pansy untuk menandakan satu tahun pernikahan. Dia hanya butuh gadisnya, seumur hidupnya.

“berhenti memandangku dengan wajah mesum mu itu, Cho Kyuhyun”

Kyuhyun hanya tertawa.

 

 

Suri baru membuka pintu rumahnya dan hampir berteriak kesal, semalam pekarangan rumahnya maish bersih dari apapun, dan pagi ini sudah di penuhi serakan bunga Pansy memenuhi setiap sudut pekarangan.

“hai!! Selamat hari pernikahan” member Super Junior melambaikan tangannya dari sebrang jalan bersama Ah-Ra juga teman-teman mereka yang lainnya. Lambaian mereka melambat saat melihat ekspresi aneh wajah Suri.

“siapa yang berbuat seperti ini?” tanyanya setengah berteriak.

“kami! Kau su….”

“YA!!! Cepat rapihkan!!!!”

Kyuhyun tertawa terpingkal-pingkal di depan pintu mendapati semua orang yang berniat memberi kejutan justru mendapat reaksi berbeda dari Suri.

—END—

 

gelo!!! Gara-gara Kyuhyun tiba-tiba semalem ke Korea buat MNet, saya jadi rubahhhhhhhhh semua FF yang udah hampir jadi. Sumpah ini gondok banget. Dan baru dapet ide sekitar jam 3.35 sore ini. Bayangin gimana ngga ngebut? Lupa makan, lupa minum! Hadeuhhhh!!!!!

Pokoknya ini FF dafuq lah! Saya bales dendam di ulang tahun Kyuhyun yang tinggal 2 hari lagi. Tungu Cho Kyuhyun!!! Tunggu!!!

 

86 thoughts on “Pansy

  1. sumpah ye! gua ngakak sama kalimat ini : “Kyuhyun telanjang” What the heck???!!!! ROFL
    dan kalimat ini “aku suka territorial man” inget beberapa hari lalu? pesan itu masih tersimpan di inbox gua loh~ jiahahahaha~~~ xp

  2. Sabar ya,
    Kyuhyun memang menyebalkan sekaligus lovely, jd susah ya.

    Balas dendam d ultah Kyu, balas dendam seperti apa ya?
    Bakal publish pas tanggalnya kan?

    Seperti biasa, kisah pasangan iblis ini selalu cetaaaar membahana untuk dibaca.
    Awalnya bingung sama judulnya, Pansy? eh ternyata bunga, dan terima kasih sudah berbagi makna bunga itu.
    Dan, kyu berubab jadi romantis?
    ya ampun, gak kebayang.
    Walau sudah pernah liat kyu gitu d wgm, tp kan disana kyu terlihat kurang nyaman melakukannya.

    Oke, sepertinya aku cerewet banget ya.

    Gomapta, ffnya sudah menemaniku yg terkena serangan insomnia.

    Ditunggu special Kyu’s borndaynya ^ㅅ^

  3. waahhh eeonnie annyeong kekekek aku readers baru hihihi. salam kenal ya eon. eh iya ff eonnie kereen bagus dsan magis aku suka, kenapa ga dijadiin novel aja? aku baru beberapabaca ff mu sih eonnie belum semuanya. ini aku lg baca curcol dikit huekekekke. eonnie ya lee suri cepat cepat punya anak ne kekekekekeke

  4. Eonni… FF-nya bagus kok seperti biasa. Tapi, aku agak nggak mengerti beberapa jalan ceritanya sih… But overall bagus kok!! 😀

    Ayooo!!! Balas dendam ke Kyu besok!! 😀

  5. Pansy (>̯͡.̮<̯͡) kyuhyun udh ngebet bgt itu mau punya baby …. Happy anniv 🙂 suri masih aja dingin. Entah kenapa suka kalo suri itu manggil kyu pake nama depan nya~

  6. Wah,kalo blas dendamnya dituangin ke ff kek gini terus mah aku dukung chingu 😀 sweet bnet baca ini ff. Gak,nyangka trnyata itu rencananya kyu ya? Hahaha,pdhlal suri udah stres kek gt,eh ternyata? Itu,cuma kerjaannnya kyu…kekeke
    ffnya kece,chingu.:D

  7. Lee Suri kena deh dikerjain sama si evil Kyu… ayo…. ditunggu banget loh aksi balas dendamnya…!!! suri semangat ya ngerjain Si Cho Kyuhyun..!

  8. wow… selalu daebak !! #logat fantastic baby
    aku telat baca ff ini tp gpp happy kyuri day. kkk
    sempet kasian sama suri.. tp eh ternyata dia d kerjain #poor suri..
    feelnya dapet g ngebosenin..
    POKONYA DAEBAKK !!

  9. Wooooowwww fantastic baby *joget ala big bang*
    Suri jd strezz dikerjain ama Kyu evil…. Dasar Kyu nappeun kekekekekek 😀
    Bener-bener ngakak pas scene nya Suri buka pintu liat Kyu telanjang eeehh ditutup lagi pintunya dgn wajah shock huakakakakakak kan udh pernah liat semuaanyaaa lebih jelas dan ngerasain *plakkkkk

    Kyu sweeet bgt deehhh *cipok Kyu*
    Ditunggu pembalasan nya Suri buat Kyu pas ultah hahahahaha *ketawa evil *
    Daebaaakkkkkk

  10. Anneyong..
    ff-nya daebak.. ga nyangka ternyata kyu ngerjain suri.. lol

    ending-nya juga bikin ngakak pas bagian suri sewot m oppadeul + ah ra eonni gara2 pansy yg bserakan.. hahaha

    ditunggu ff lain.nya chingu.. 🙂

  11. haha pasti gondok amat jd suri dikerjain gtu
    Kayanya sama keselnya sm authornya yg gk nyangka kyuhyun perform dkorea
    Kekeke

    Tp romantis amat kyuhyunyaaa
    Pansy
    Hehhee

  12. wahhh daebak eonn…
    romantis banget T_T
    ending nya ngakak banget qw.. hahahaha 😀
    DAEBAK lah Pokoknya eonn 🙂

  13. aduuh, kyuhyun repot banget cuma mau ngasih kejutan kesuri pake acara bohongin suri segala-__-
    seperti biasa aku selalu suka sama cerita ffmu.. semangat terus eon^^

  14. Kyuu jahat bngt c, bisa2 ny punya ide sekejam itu,, hhha tp ngmong2 chingu knapa suri jadi yadong gitu yaa *.*

  15. sumpah keren badai, aplg bgn selingkuh itu, kirain kyu beneran marah trnyta dluar dugaan.. daebak, gak ketebak beneran…
    speechless dah.. ;D

  16. Ho… Jd scandalnya itu buatan kyuhyun. Parah nih kyu!
    Suka suka
    kejutan yg romantis ala kyuhyun haha

  17. Oiiingg seneng baca ff kyu sama surri yg marriage life 🙂 seruu 😀 keren 😀 haha … Btw kenapa disini kyu nya harus asli profesi member suju. Gatau kenapa aku malah lebih suka kalau kyunya jadi CEO gitu o_o hehe

  18. Whooooaaaa…. Rmh baru yah??? O.o
    Brarti mulai skrg kyu-ri pndh rmh???
    Aigoooo, trnyata suri kerja nya d perusahaan iklan, maafkan saya yg lelet nya mnt ampun sehingga bru menyadarinya X_x
    Eh, itu suri nya nangis yah?? Dan kyu lngsng panik! Rasakan itu cho!

  19. ahhhhh jadi ini anniver ??? Ohhhhhh aku tidak mempunyai kata* sebanyak dan segudang kaka, pada intinyaaaaaa aku bingung mau komen apa, tau ah gelap -_-
    keep write buat kakanya:)

  20. Keren..(-̩̩̩-̩̩̩-̩̩̩__-̩̩̩-̩̩̩-̩̩̩) (-̩̩̩-̩̩̩-̩̩̩__-̩̩̩-̩̩̩-̩̩̩) mau dong jadi lee surii………….

  21. kyanya aq bakal jadi pembaca setia ny blog ini deh 😀 bner bener ceritanya daebakk feel ny dpt bngettt 😀 trus jga gak ad adegan yg *ehm agk dewasa like kissing or …

    cocok bwt aq yg mau tobat hahahaha kamsa author nim :3

  22. Itu bagian akhir kenapa suri tiba-tiba berinisiatif memimpin ? Hahahaha
    Otak suri lagi di jalur yang salah kayanya.
    Why pansy ? *masihnanya

  23. ternyata tu semua ide’a Kyuhyun z….
    Dasar epil
    Mau bikin kejutan yg berbeda dari biasa’a z…?
    Tu kan alhasil Suri akhir’a nangis jg…
    Trs p minta kado ulang tahun’a ntar ‘anak’ z??
    Wah bakalan nggak sabar nie nungguin kado special’a.. ^~

  24. ahhaa gokil banget nih suri,dikasih kejutan malah gitu
    trus trus ngakak banget tuh pas dia ngebuka tangannya n bilang aku bercanda, haha

    daebak eon 🙂

  25. wkwkwk.. kyu evil nya ga prnh mati yee.. jinja!!.. skrg yg jdi sasarannya itu suri.. kasihan.. haha.. tpi ttep so sweet.. suka.. suka.. 🙂

  26. Aq ngakak wkt suri tiba2 nutup pintu lg sambil bilang “kyuhyun telanjang” konyol bgd ya hahaha tp keren.

  27. Benar2 pasangan yg aneh di kasih kejutan malah marah dan yg satu ketawa ngejek ekspresi org2 yg udah susah payah ngasih kejutan ,, bener2 dah kyuri ini 🙂 seriesnya keren2 saya suka 😀

  28. i’m so pansy, you’re already know~ eh itu fancy xD ternyata eh ternyata pansy itu bunga yee… dan (lagi) aku masih bingub dgn bagian akhirnya waktu member sj ngucapin happy anniv, udh di baca berulang kali ttp ga ngerti :v dan aku gk ngerti, apa yg tidak ku mengerti (bingung gk-,-?)

  29. ahahahay
    bang kyu aneh” aja cranya dmi bkin kjutan buat suri….
    tetep romantis sla mrka sndri ya…
    kren eonni ffnya….
    keep writing…

  30. Astaga kyuhyun niat amat ngerjain suri nya. Hahaha
    Ide cerita yg menarik dan unik, ga nyangka aja ternyata ini suri cuma dikerjain. Uuu keren pokonya

  31. Udah takut gini Suri di diemin sama kyuhyun eh kerjaan dia kan kzl ya walopun pen meluk dia akhirnya so sweet sekaleh

  32. Oho jadi itu semua ulah’a kyuhyun??? Ckckck pinter bgt ye actingmu cho☺ oan kesian suri’a udah kalang kabut gitu kkk tpi tetep manis. Heran ma suri bner tadi kta hyuk bukan’a mreka udah nikah y, trus knapa suri shock liat kyu ‘telanjang’ kkk

  33. Kyuhyun walaupun nyebelin tapi sweet nya gak ada yang ngalahin.
    Suri dikasih kejutan, ekspresi nya malah begitu, gak surprise dehh hahah.

  34. Kalo aku jadi Suri aku bakalan marah banget sama Kyuhyun tapi kalo bisa enggk ya…
    Padahal member Super Junior mau bikin kejutan tapi Surinya malah ogah hihihi

  35. sumpah nyeblin bnget kyuhyun ngebayangin dia ketawa ngakak pengen gue sumpelin tuh mulut pake sendal emak gue..

    dan diakhir selalu deh bikin gue senyum2 sendiriii ini ff huuu

  36. Jaelah kyu ngerjain suri ampe bgtu nya smpai suri sedih dahh…
    rumah barunya unik nii ….
    jahhahahah niat memberikan kejutan ke suri mlah trnyta rekasinya suri berbalik mlah marah krna pekarang rumahny brantkan jahhahahaa

Leave a reply to kyubear Cancel reply